Faktor utama penyebab terjadinya gangguan keamanan dalam negeri adalah faktor ideologi yang menjadi buktinya adalah

Salah satu faktor utama penyebab gangguan keamanan dalam negeri adalah faktor ideologi. Ideologi merujuk ke sekelompok gagasan atau prinsip-prinsip yang membentuk keyakinan dan sikap seseorang atau kelompok. Faktor ideologi menjadi sangat penting dalam konteks keamanan nasional karena dapat berfungsi sebagai pendorong dari berbagai bentuk disharmoni dan konflik.

Contoh yang paling jelas bukti dari bagaimana faktor ideologi dapat menjadi penyebab gangguan keamanan dalam negeri adalah upaya oleh beberapa oknum atau kelompok untuk menggeser kedudukan Pancasila dan UUD 1945 sebagai falsafah dan dasar negara. Pancasila dan UUD 1945 adalah ideologi resmi Indonesia yang mencakup prinsip-prinsip dasar seperti keadilan sosial, kebhinekaan, dan demokrasi. Oleh karena itu, upaya untuk menggeser atau merusak kedudukan mereka dapat menciptakan ketidakstabilan dan perpecahan.

Perkembangan globalisasi juga ikut memberikan pengaruhnya pada keamanan nasional di bidang ideologi. Pada era informasi ini, masuknya pengaruh ideologi asing dan perkembangan teknologi membuat Indonesia rentan terhadap ancaman di bidang ideologi. UPaya dari luar maupun dalam negeri yang mengganggu ketahanan nasional sebuah negara dalam tataran pemikiran, misalnya: arus globalisasi, perang ideologi, dan kepentingan politik.

Selain itu, konteks ideologi juga tidak bisa dilepaskan dari pengaruh faktor ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan keamanan. Semua faktor tersebut saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam menentukan stabilitas suatu negara.

Dalam menjaga ideologi dari suatu negara adalah tanggung jawab semua pihak baik itu pemerintah maupun masyarakat. Memahami dan menjalankan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dan UUD 1945 adalah kunci untuk mencegah gangguan keamanan yang disebabkan oleh faktor ideologi.

Leave a Comment