Selama menjadi guru, tentunya pembelajaran anda pernah diobservasi atau disupervisi oleh kepala sekolah anda. Bagaimana perasaan anda ketika diobservasi?

Sebagai seorang guru, pengalaman saya diobservasi atau disupervisi oleh kepala sekolah tentu memiliki pengaruh yang signifikan dalam pengembangan profesionalisme saya. Berbagai refleksi dan perasaan pasti muncul seiring dengan berjalannya proses observasi.

Sebagai manusia, respon awal saya tentu berupa perasaan gugup dan khawatir. Itu adalah reaksi alami kita terhadap situasi di mana kita merasa sedang diawasi atau dinilai . Seiring berjalannya waktu, melalui pembelajaran dan evaluasi yang konstruktif dari atasan, saya melihat observasi ini sebagai kesempatan berharga untuk mentransformasi praktek mengajar saya dan merasa lebih positif dan percaya diri.

Ada perasaan kesadaran yang meningkat bahwa setiap detail aksi pengajaran saya diperhatikan, dari strategi, cara mengajukan pertanyaan, hingga bagaimana interaksi saya dengan siswa. Observasi seperti ini, meski menantang, telah memberi saya wawasan yang tidak ternilai tentang kelemahan dan kekuatan saya sebagai pendidik .

Perasaan lain yang sering muncul adalah keinginan untuk lebih baik. Saya selalu mencoba untuk melihat ini sebagai kesempatan pembelajaran, sebuah cara untuk menerima umpan balik dan memperbaiki teknik pengajaran saya. Saya menemukan bahwa umpan balik yang konstruktif sangat membantu dalam meningkatkan proses belajar mengajar .

Namun, ada juga perasaan frustrasi dan stres ketika harapan dan realitas tidak selalu selaras. Misalnya, ketika hasil observasi dan umpan balik tidak sesuai dengan harapan atau ketika ada percepatan kurikulum dan saya merasa seperti selalu berusaha mengejar ketinggalan.

Namun, dengan semakin seringnya diobservasi dan dinilai, saya belajar untuk melihat proses ini sebagai bentuk dukungan dan tidak lagi sebagai ancaman. Ini membantu saya merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam pekerjaan saya, dan juga untuk berkembang sebagai profesional dalam bidang pendidikan .

Observasi membuat saya terlibat lebih dalam dalam refleksi diri, apa yang bekerja dengan baik dalam praktek pengajaran saya, apa yang perlu diperbaiki, dan bagaimana cara menerapkan perubahan tersebut. Saya berusaha menerima setiap tantangan sebagai kesempatan, tidak hanya untuk belajar, tetapi juga untuk mengembangkan diri .

Leave a Comment