Filsafat merupakan suatu bidang ilmu yang menggali dan menjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar tentang keberadaan, pengetahuan, nilai, akal, dan bahasa. Dalam prosesnya, filsafat memiliki empat tahap dalam mengungkap kebenaran dan menjawab pertanyaan tersebut. Keempat tahap ini diantaranya adalah:
- Masa Prasokrates
Masa Prasokrates adalah tahap awal dari perkembangan filsafat dan terjadi sebelum lahirnya Socrates, seorang filsuf terkenal dari Yunani. Pada tahap ini, para pemikir (yang dikenal sebagai para filsuf alam) berpusat pada upaya untuk menemukan dasar-dasar keberadaan alam semesta. Mereka mengajukan berbagai konsep tentang unsur-unsur alam, seperti air, udara, api, dan tanah, yang kemudian menjadi landasan bagi pemikiran filsafat nature.
- Filsafat Klasik
Filsafat Klasik merupakan tahap yang menandai lahirnya filsafat secara sistematis. Pada periode ini, para filsuf seperti Socrates, Plato, dan Aristoteles mengembangkan suatu metodologi yang lebih terstruktur dan rasional dalam mencari kebenaran. Mereka menggunakan metode dialektika dan logika yang membahas persoalan epistemologi (teori pengetahuan), ontologi (teori realitas), dan etika (teori moral).
- Filsafat Modern
Filsafat Modern berkembang antara abad ke-17 dan 19 dan lahir sebagai respons atas tantangan yang muncul dari ilmu pengetahuan dan kemajuan teknologi. Berbagai persoalan yang dihadapi pada masa ini meliputi konsepsi tentang subjek, objek, dan hubungan mereka dalam proses pengetahuan. Filsuf-filsuf yang terkenal pada masa ini, seperti Rene Descartes, John Locke, David Hume, dan Immanuel Kant, membahas hal ini dengan mengacu pada kajian metafisika, epistemologi, dan etika.
- Filsafat Kontemporer
Filsafat Kontemporer merupakan periode pembaharuan dan perkembangan dari pemikiran-pemikiran sebelumnya. Pada tahap ini, para filsuf mengkaji berbagai topik yang lebih luas dan kompleks, seperti bahasa, pikiran, kebebasan, keadilan, kesadaran, identitas pribadi, dan filsafat agama. Beberapa tokoh filsafat kontemporer yang berpengaruh meliputi Ludwig Wittgenstein, Martin Heidegger, Jean-Paul Sartre, Jürgen Habermas, dan Judith Butler.
Melalui keempat tahap diatas, kita dapat melihat bagaimana filsafat telah berkembang seiring dengan waktu dan berbagai tantangan yang dihadapi oleh para pemikir di dunia. Dengan memahami empat tahap ini, kita dapat mencapai pemahaman yang lebih mendalam tentang evolusi filsafat dan dampaknya pada pemikiran dan kehidupan manusia.