Pelopor terjadinya revolusi februari 1917 di rusia yang berhasil menggulingkan kekuasaan tsar nicholas ii adalah

Revolusi Februari 1917 di Rusia merupakan suatu titik balik dalam sejarah Rusia dan dunia, yang menghasilkan penggulingan Tsar Nicholas II dan penggantian dengan pemerintahan sementara. Pelopor revolusi ini adalah Alexandr Kerensky.

Sebelum terjadi Revolusi Februari, Tsar Nicholas II telah menghadapi banyak tantangan yang berkontribusi pada respon, tetapi kegagalan dalam memerhatikan tanda-tanda perubahan dan dalam melakukan reformasi menyebabkan jatuhnya kedaulatan yang telah berlangsung selama tiga abad. Tantangan tersebut meliputi penentangan sosial dan politik yang tumbuh akibat kegagalan dalam Perang Dunia I, korupsi di dalam pemerintahan, dan kondisi ekonomi yang buruk yang telah mempengaruhi kebanyakan orang Rusia.

Aleksandr Kerensky, seorang pengacara yang menjadi politisi, dipandang sebagai figur utama dalam revolusi ini. Sebagai anggota Dewan Soviet Petrograd dan anggota partai Sosialis Revolusioner, Kerensky telah berhasil menyalurkan aspirasi rakyat dan memimpin pergerakan melawan Tsar.

Saat Revolusi Februari pecah, Kerensky adalah salah satu dari sedikit tokoh yang mampu menjembatani dua lembaga paling berpengaruh di Rusia saat itu — Duma Negara dan Dewan Soviet Petrograd. Kepopulerannya yang luas, dikombinasikan dengan kepemimpinannya yang efektif, membantu memfasilitasi transisi yang relatif damai dari kekuasaan monarki Tsar Nicholas II ke Pemerintahan Sementara.

Namun, adalah penting untuk diingat bahwa walau Kerensky berperan penting dalam revolusi, dia bukanlah satu-satunya pelaku. Revolusi itu sendiri adalah gerakan massa yang melibatkan jutaan orang dan dipengaruhi oleh sejumlah faktor ekonomi, sosial, dan politik.

Meskipun Revolusi Februari berhasil menggulingkan Nicholas II, pemerintahan sementara yang dipimpin oleh Kerensky tidak dapat bertahan lama. Belum genap setahun, pemerintahannya digulingkan oleh Partai Bolshevik dalam apa yang kemudian dikenal sebagai Revolusi Oktober, membuka jalan bagi berdirinya Uni Soviet.

Jadi, meskipun Revolusi Februari 1917 merupakan langkah penting dalam perjalanan Rusia menuju komunisme, itu bukanlah akhir dari perjuangan. Revolusi ini membuka jalan bagi perubahan lebih lanjut, dan memberikan pelajaran penting tentang dinamika kekuasaan dan resistensi dalam sejarah Rusia dan dunia.

Leave a Comment