Salah satu kerugian yang paling utama ditimbulkan oleh sifat ekstrimisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, yaitu…

Salah satu kerugian paling utama yang ditimbulkan oleh sifat ekstrimisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara adalah adanya kerusakan dalam struktur dan fungsi masyarakat yang harmonis, sehingga mengakibatkan disintegrasi sosial dan politik.

Ekstrimisme, dalam bentuknya yang paling ekstrem, bisa memicu kekerasan dan konflik. Biasanya, ekstrimisme berakar pada perasaan ketidakadilan, pengucilan, atau penindasan. Misalnya, ekstrimisme dapat muncul jika sekelompok orang merasa ditekan atau diabaikan oleh struktur kekuasaan yang ada. Ini sering kali terkait dengan perbedaan etnis, agama, atau identitas nasional. Kerusakan ini dapat sangat merusak dan merusak jika tidak ditangani dengan cepat dan efektif.

Menurut penelitian dari US Institute of Peace, ekstrimisme kerap kali disebabkan oleh ketidakpuasan sosial dan politik seperti marginalisasi sosial, pengecualian politik, kurangnya akses ke keadilan atau sumber daya, dan penindasan atau penyalahgunaan oleh pihak berwenang.

Kekerasan dan konflik yang dihasilkan dari ekstrimisme sering kali merusak infrastruktur fisik dan mental masyarakat. Ini dapat mencakup perpecahan dalam keluarga dan komunitas, kerusakan pada bangunan dan jalan raya, dan kerugian hidup. Selain itu, peristiwa ekstremis sering kali menimbulkan ketakutan dan kebencian di antara kelompok-kelompok di masyarakat, yang dapat menimbulkan lebih banyak perpecahan dan konflik.

Oleh karena itu, salah satu kerugian utama dari ekstrimisme adalah kerusakan dalam struktur dan fungsi masyarakat yang harmonis, yang dapat mengarah pada disintegrasi sosial dan politik. Ekstrimisme dapat merusak kebahagiaan dan resistensi masyarakat, serta merusak ikatan yang menghubungkan anggota masyarakat satu sama lain.

Lambang yang umumnya digunakan oleh kelompok ekstremis seperti supremasis kulit putih dan anti-pemerintah juga sering menarget pemerintah, target ras, agama, dan politik dalam serangan mereka, yang lebih lanjut merusak perdamaian dan stabilitas masyarakat.

Jika dibiarkan, ekstrimisme ini dapat mengancam eksistensi masyarakat, bangsa dan negara, karena dapat mengarah pada terjadinya perang saudara, genosida, atau bentuk kekerasan massal lainnya.

Untuk alasan ini, sangat penting bagi masyarakat, negara, dan tokoh dunia untuk bertindak secara proaktif dalam mengidentifikasi dan mengatasi sumber-sumber ekstrimisme. Ini dapat mencakup kebijakan yang dirancang untuk menangani ketidakadilan sosial dan politik, program pendidikan untuk mempromosikan toleransi dan pemahaman, dan langkah-langkah penegakan hukum untuk menghukum perilaku ekstremis.

Leave a Comment