Sarekat islam dalam perkembangannya pecah menjadi dua kelompok, yakni sarekat islam putih dan sarekat islam merah. Sarekat islam putih adalah ….

Sarekat Islam merupakan organisasi yang lahir dengan tujuan untuk mengembangkan jiwa dagang dan kesejahteraan masyarakat pribumi, serta menentang segala ketidakadilan dalam sistem kolonialisme di Indonesia . Organisasi ini pada awalnya didirikan dengan nama Sarekat Dagang Islam (SDI) pada tahun 1911 dan kemudian berubah nama menjadi Sarekat Islam (SI) .

Namun, dalam perkembangannya, Sarekat Islam mengalami perpecahan menjadi dua kelompok yang dikenal dengan Sarekat Islam Merah dan Sarekat Islam Putih. Perpecahan ini terjadi pada tahun 1921 sehubungan dengan perbedaan pandangan mengenai strategi dan taktik perjuangan yang harus diambil dalam menghadapi penjajah Belanda .

Sarekat Islam Putih, yang lebih dikenal juga dengan nama Sarekat Islam Surakarta, adalah kelompok yang memilih untuk mengambil jalan damai dalam perjuangannya. Kelompok ini dipimpin oleh HOS Cokroaminoto, seorang tokoh yang dikenal memiliki sikap moderat dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi . Mereka beranggapan bahwa perjuangan harus dilakukan melalui jalur pendidikan dan pembangunan ekonomi untuk menaikkan harkat dan martabat bangsa Indonesia .

Sebaliknya, Sarekat Islam Merah, atau Sarekat Islam Semarang, dipimpin oleh Semaun dan Alimin, tokoh-tokoh yang lebih radikal dalam perjuangan melawan penjajahan. Kelompok ini memiliki paham sosialisme dan berjuang untuk menghapus sistem feudal yang ada pada masa tersebut . Mereka menginginkan perubahan sosial yang radikal dan mendalam untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.

Kendati demikian, kedua kelompok ini tetap memiliki tujuan yang sama, yaitu mencapai kemerdekaan Indonesia dari penjajahan. Meskipun cara mereka berbeda, kedua kelompok ini berperan penting dalam membentuk sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Dalam perjalanannya, Sarekat Islam mengalami kemunduran seiring dengan bermunculannya organisasi-organisasi nasionalis lainnya yang lebih modern dan berorientasi pada masa depan . Meski demikian, peran Sarekat Islam dalam sejarah pergerakan nasional Indonesia tidak dapat diabaikan. Organisasi ini telah menginspirasi kelahiran organisasi-organisasi lain yang berjuang demi tujuan yang sama, yaitu kemerdekaan Indonesia.

Leave a Comment