Seiring perkembangan zaman dan peradaban, perlu bagi manusia untuk sepakat atas standar ukuran tertentu yang dapat diterima secara universal. Satuan standar baku ini penting dalam berbagai bidang, mulai dari fisika, kimia, hingga pada perdagangan global. Pentingnya kesamaan satuan ini adalah menghindari kesalahpahaman dan memastikan efisiensi dan akurasi. Dalam postingan blog ini, kita akan membahas beberapa satuan standar baku yang berlaku universal di setiap tempat.
Meter: Satuan Standar Baku untuk Panjang
Meter adalah satuan dasar untuk panjang dalam Sistem Internasional (SI). Awalnya didefinisikan sebagai 1/10.000.000 dari jarak dari khatulistiwa ke kutub utara melalui Meridian Paris, sekarang didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh oleh cahaya di vakum selama 1/299,792,458 detik.
Kilogram: Satuan Standar Baku untuk Massa
Kilogram adalah satuan dasar massa dalam Sistem Internasional (SI). Ini didefinisikan sebagai massa dari sebuah silinder platina-iridium yang tersimpan di Bureau International des Poids et Mesures. Namun, definisi ini baru-baru ini diubah pada tahun 2019, di mana kilogram sekarang didefinisikan berdasarkan hukum fisika fundamental, khususnya diatur oleh nilai Planck.
Detik: Satuan Standar Baku untuk Waktu
Detik adalah satuan dasar waktu dalam Sistem Internasional (SI). Sebelumnya berdasarkan fraksi dari hari rata-rata matahari, detik sekarang didefinisikan sebagai waktu yang dihabiskan oleh 9,192,631,770 siklus radiasi yang sesuai dengan transisi antara dua tingkat energi dalam atom cesium-133.
Amper: Satuan Standar Baku untuk Arus Listrik
Amper adalah satuan dasar arus listrik dalam Sistem Internasional (SI). Itu didefinisikan sebagai aliran satu coulomb muatan per detik.
Kevin: Satuan Standar Baku untuk Suhu
Kevin adalah scale suhu dasar dalam Sistem Internasional (SI). Itu didefinisikan berdasarkan hukum fisika dan diatur oleh nilai Boltzmann.
Mol: Satuan Standar Baku untuk Jumlah Zat
Mol adalah satuan dasar dalam Sistem Internasional (SI) untuk jumlah zat. Satu mol mengandung banyak entitas (misalnya, atom, molekul, ion) seperti banyak atom dalam 12 gram karbon-12.
Keberadaan satuan-satuan baku ini mencerminkan pentingnya kesepakatan dalam komunikasi ilmiah dan komersial, memastikan bahwa semua penjuru dunia dapat memahami dan menginterpretasikan pengukuran dengan cara yang sama. Mereka terus berkembang dan diperfine dengan pengetahuan kita yang semakin meningkat tentang alam semesta, menunjukkan bahwa sementara standar-standar ini mungkin baku, mereka jauh dari statis.