Islam adalah agama yang tumbuh dan berkembang pesat di semenanjung Arab, terutama pada abad ke-7 M. Sebagai agama yang baru, Islam mendapat tentangan dan hambatan dari berbagai pihak, terutama dari keluarga Quraisy sendiri yang tidak lain adalah klan dari Nabi Muhammad SAW. Salah satu tokoh Quraisy yang paling dikenal melawan Islam adalah Abu Lahab, paman sendiri dari nabi. Namun, di tengah halangan dan tantangan tersebut, Ada seorang wanita yang datang dari keluarga yang sama, tetapi memposisikan dirinya berbeda, dia adalah saudara perempuan Abu Lahab yang membela Nabi Muhammad dalam berdakwah.
Nama perempuan ini adalah Arwah binti Harb bin Umayyah, saudara perempuan dari Abu Lahab. Kontras dengan saudaranya, Arwah adalah seorang wanita yang sangat percaya dengan misi yang dibawa oleh Nabi Muhammad. Dalam situasi yang penuh dengan permusuhan dan penentangan, Arwah mengambil langkah berani untuk berada di pihak Nabi Muhammad dan membantu misi dakwahnya.
Saat Nabi Muhammad mulai menyebarkan ajaran Islam, Arwah berani menunjukkan dukungannya. Dengan keterbatasannya, ia berusaha membantu dakwah Nabi Muhammad. Apa yang dilakukan oleh Arwah sangat berharga di tengah situasi yang penuh tantangan dan kesulitan.
Dalam sejarah Islam, banyak kisah tentang perjuangan Nabi Muhammad dan para sahabatnya. Namun, kisah tentang perjuangan Arwah terkadang kurang mendapat perhatian. Sebagai seorang wanita dan bagian dari keluarga Quraisy, keberanian dan dedikasi Arwah untuk membela bisan dan misi dakwahnya adalah bukti betapa kuat dan teguhnya iman seorang muslimah.
Arwah adalah contoh penting dari bagaimana seorang wanita bisa berperan penting dalam penyebaran ajaran Islam. Dia menunjukkan bahwa setiap orang, tanpa memandang gender atau hubungan keluarga, berpotensi menjadi pendukung kuat dalam dakwah Islam.
Kita seharusnya merenungkan kembali kisah Arwah dan bagaimana ia membela misi dakwah Nabi Muhammad. Keberanian dan dedikasinya seharusnya menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu berjuang dan berada di pihak kebaikan dalam situasi apapun.
Semoga cerita tentang Arwah, saudara perempuan Abu Lahab yang membela Nabi Muhammad dalam berdakwah ini, dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita tentang sejarah Islam dan memotivasi kita untuk senantiasa berjuang dalam berdakwah, memperjuangkan kebaikan dan kebenaran.